Bacaan Doa Takbir Takbiran Hari Raya Idul Fitri Dan Idul Adha Arab, Latin Dan Artinya Yang Benar Membacakan lafadz takbir pada dua malam hari raya lebaran yaitu idul fitri dan idul adha hukumnya adalah sunnah seperti yang sudah dijelaskan oleh para ulama dalam beberapa karangan kitabnya. Tapi jika bacaan takbiran dikumandangkan selain dihari raya idul fitri dan idul adha hukumnya makruh.
Pada malam hari raya idul fitri khususnya, hampir semua orang bergembira karena keesokan harinya akan datang hari yang ditunggu tunggu setelah satu bulan penuh berpuasa dan menahan nafsu makan disiang hari. Maka wajar saja pada malam hari raya ini semua umat islam bersuka cita.
Sudah menjadi kebiasaan dan memang yang dianjurkan dan dicontohkan oleh rasul bahwa kesunahan mengumandangkan takbiran adalah pada saat matahari terbenam atau setelah magrib. Semua orang dari mulai anak anak sampai orang tua berkumpul di mesjid mesjid ungtuk sama sama mengumandangkan takbir.
Dan bagi anda yang bermaksud untuk mengumandangkan takbir dari selepas magrib sampai menjelang tata cara sholat idul fitri tapi belum mengetahui lafadz takbran yang benar, bisa langsung di simak dibawah ini.
Bacaan Doa Takbiran Hari Raya Idul Fitri
ALLAAHU AKBARU KABIIRAA, WALHAMDU LILLAAHI KATSIIRAA, WA SUBHAANALLAAHI BUKRATAW WA ASHIILAA, LAA ILAAHA ILLALLAAHU WALAA NA'BUDU ILLAA IYYAAHU MUKHLISHIINA LAHUDDIIN, WALAU KARIHAL KAAFIRUUN, LAA ILAAHA ILALLAAHU WAHDAH, SHADAQAWA'DAH, WANASHARA 'ABDAH, WA A-'AZZA JUNDAH, WAHAZAMAL AHZAABA WAHADAH, LAA ILAAHA ILLALLAAHU WALLAAHU AKBAR, ALLAAHU AKBARU WALILLAAHIL HAMD.
Artinya : Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar. Tiada Tuhan selain Alah, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, dan bagi-Nya segala pua dan puji.
Allah Maha Besar dan segala puji bagi Allah sebanyak-banyaknya, bertasbih kepada Allah setiap pagi dan petang. Tidak ada Tuhan selain Allah, dan kami tidak menyembah kecuali kepada-Nya dengan ikhlas menjalankan agama walaupun orang-orang karif membenci. Tidak ada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah semata. Benar janji-Nya, dan menolong hamba-Nya, juga lasykar-Nya dan menghancurkan musuhNya dengan dirinya semata. Tidak ada Tuhan kecuali Allah. Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, dan bagi Allah semata segala puja dan puji.
Selain mengumandangkan takbiran idul adha di mesjid, masyarakat kita juga biasa mengadakan takbiran keliling kesetiap jalan dan alun alun dengan maksud meramaikan malam hari raya. Dan semoga yang anda cari pada malam hari raya bisa anda temukan di coretan saya ini.
Pada malam hari raya idul fitri khususnya, hampir semua orang bergembira karena keesokan harinya akan datang hari yang ditunggu tunggu setelah satu bulan penuh berpuasa dan menahan nafsu makan disiang hari. Maka wajar saja pada malam hari raya ini semua umat islam bersuka cita.
Sudah menjadi kebiasaan dan memang yang dianjurkan dan dicontohkan oleh rasul bahwa kesunahan mengumandangkan takbiran adalah pada saat matahari terbenam atau setelah magrib. Semua orang dari mulai anak anak sampai orang tua berkumpul di mesjid mesjid ungtuk sama sama mengumandangkan takbir.
Dan bagi anda yang bermaksud untuk mengumandangkan takbir dari selepas magrib sampai menjelang tata cara sholat idul fitri tapi belum mengetahui lafadz takbran yang benar, bisa langsung di simak dibawah ini.
Bacaan Doa Takbiran Hari Raya Idul Fitri
اَللهُ اَكْبَرُ، اَللهُ اَكْبَرُ، اَللهُ اَكْبَرُ، لآَاِلهَ اِلاَّاللهُ وَاللهُ اَكْبَرُ
اَللهُ اَكْبَرُ وَ ِللهِ الْحَمْدُ
اَللهُ اَكْبَرُ كَبِيْرًا، وَالْحَمْدُ ِللهِ كَثِيْرًا، وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَّاَصِيْلاً. لآَاِلهَ اِلاَّاللهُ وَلاَنَعْبُدُ اِلاَّ اِيَّاهُ مُخْلِصِيْنَ لَهُ الدِّيْنَ، وَلَوْكَرِهَ الْكَافِرُوْنَ، لآَاِلهَ اِلاَّاللهُ وَحْدَهُ، صَدَقَ وَعْدَهُ، وَنَصَرَ عَبْدَهُ، وَاَعَزَّجُنْدَهُ وَهَزَمَ اْلاَحْزَابَ وَحْدَهُ، لآَاِلهَ اَلاَّ اللهُ وَاللهُ اَكْبَرُ، اَللهُ اَكْبَرُ وَ ِللهِ الْحَمْدُ
ALLAAHU AKBAR, ALLAAHU AKBAR, ALLAAHU AKBAR, LAA ILAAHA ILLAALLAAHU WALLAAHU AKBAR, ALLAAHU AKBAR WALILLAAHIL HAMD. (Dibaca 3 kali)اَللهُ اَكْبَرُ وَ ِللهِ الْحَمْدُ
اَللهُ اَكْبَرُ كَبِيْرًا، وَالْحَمْدُ ِللهِ كَثِيْرًا، وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَّاَصِيْلاً. لآَاِلهَ اِلاَّاللهُ وَلاَنَعْبُدُ اِلاَّ اِيَّاهُ مُخْلِصِيْنَ لَهُ الدِّيْنَ، وَلَوْكَرِهَ الْكَافِرُوْنَ، لآَاِلهَ اِلاَّاللهُ وَحْدَهُ، صَدَقَ وَعْدَهُ، وَنَصَرَ عَبْدَهُ، وَاَعَزَّجُنْدَهُ وَهَزَمَ اْلاَحْزَابَ وَحْدَهُ، لآَاِلهَ اَلاَّ اللهُ وَاللهُ اَكْبَرُ، اَللهُ اَكْبَرُ وَ ِللهِ الْحَمْدُ
ALLAAHU AKBARU KABIIRAA, WALHAMDU LILLAAHI KATSIIRAA, WA SUBHAANALLAAHI BUKRATAW WA ASHIILAA, LAA ILAAHA ILLALLAAHU WALAA NA'BUDU ILLAA IYYAAHU MUKHLISHIINA LAHUDDIIN, WALAU KARIHAL KAAFIRUUN, LAA ILAAHA ILALLAAHU WAHDAH, SHADAQAWA'DAH, WANASHARA 'ABDAH, WA A-'AZZA JUNDAH, WAHAZAMAL AHZAABA WAHADAH, LAA ILAAHA ILLALLAAHU WALLAAHU AKBAR, ALLAAHU AKBARU WALILLAAHIL HAMD.
Artinya : Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar. Tiada Tuhan selain Alah, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, dan bagi-Nya segala pua dan puji.
Allah Maha Besar dan segala puji bagi Allah sebanyak-banyaknya, bertasbih kepada Allah setiap pagi dan petang. Tidak ada Tuhan selain Allah, dan kami tidak menyembah kecuali kepada-Nya dengan ikhlas menjalankan agama walaupun orang-orang karif membenci. Tidak ada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah semata. Benar janji-Nya, dan menolong hamba-Nya, juga lasykar-Nya dan menghancurkan musuhNya dengan dirinya semata. Tidak ada Tuhan kecuali Allah. Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, dan bagi Allah semata segala puja dan puji.
Selain mengumandangkan takbiran idul adha di mesjid, masyarakat kita juga biasa mengadakan takbiran keliling kesetiap jalan dan alun alun dengan maksud meramaikan malam hari raya. Dan semoga yang anda cari pada malam hari raya bisa anda temukan di coretan saya ini.